Selasa, 06 November 2018

#SIPArtifical Intelegence dan expert system


C. AI (Artifical Intelegence) dan expert system
1. Sejarah dan definisi
Kecerdasan buatan merupakan bidang ilmu      komputer yang sangat penting di era kini dan masa akan datang untuk mewujudkan sistem komputer yang cerdas. Kata “intelligence” berasal dari bahasa Latin “intelligo” yang berarti “saya paham”.  Arti dasar dari intelligence ialah kemampuan untuk memahami dan melakukan aksi
AI merupakan proses di mana peralatan mekanik dapatmelaksanakan kejadian-kejadian dengan menggunakan pemikiran ataukecerdasan seperti manusia.
 Expert System merupakan sebuah sistem berbasis komputer yang menggunakan pengetahuan, fakta dan teknik penalaran yang dimiliki manusia sebagai pakar yang tersimpan di dalam komputer, dan digunakan untuk menyelesaikan masalah yang lazimnya memerlukan pakar tertentu.
Artificial intelligence adalah inovasi baru di bidang ilmu pengetahuan. Artificial intelligence sebenarnya muncul dan mulai diyakini keberadaannya pertama kali pada kisah mitologi yunani dan peradaban mesir kuno dan ada sejak muncul komputer modern, yaitu pada tahun 1940 dan 1950. Ilmu pengetahuan komputer ini dikhususkan dalam perancangan otomatisasi tingkah laku cerdas dalam sistem kecerdasan  komputer.
Pada akhir 1955, Newell dan Simon mengembangkan  The Logic Theorist, program AI pertama. Program ini merepresentasikan  masalah sebagai model pohon, lalu penyelesaiannya dengan  memilih cabang yang akan menghasilkan kesimpulan terbenar. Program ini berdampak besar dan menjadi batu loncatan penting dalam mengembangkan bidang AI. Pada tahun 1956 John McCarthy dari  Massacuhetts Institute of Technology dianggap sebagai bapak AI, menyelenggarakan konferensi untuk menarik para ahli komputer bertemu, dengan  nama kegiatan “The Dartmouth summer research project on artificial intelligence.”   Konferensi Dartmouth itu mempertemukan para pendiri dalam AI, dan bertugas untuk meletakkan dasar bagi masa depan  pemgembangan dan penelitian AI.  John McCarthy  di saat itu mengusulkan definisi AI adalah “AI merupakan cabang dari ilmu komputer yang berfokus pada pengembangan komputer untuk dapat memiliki kemampuan dan  berprilaku  seperti manusia”.
2. Hubungan AI dengan kognisi manusia
Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence merupakan salah satu bagian ilmu komputer yang membuat agar mesin (komputer) dapat melakukan pekerjaan seperti dan sebaik yang dilakukan manusia. Pada awal diciptakannya, komputer hanya difungsikan sebagai alat hitung saja. Namun seiring dengan perkembangan jaman, maka peran komputer semakin mendominasi kehidupan umat manusia. Dengan adanya kecerdasan buatan, diharapkan tidak menutup kemungkinan hanya dengan data pengetahuan yang terbatas, sebuah komputer dapat berpikir seperti manusia dalam menghadapi masalah.
3. expert system
 a. eliza
Sistem pakar (ES) lebih mengacu pada perancangnya sendiri sebagai objek dalam menghasilkan hasil yang maksimal, sedangkan AI lebih mengacu kepada jalur yang berorientasi pada hardware guna mencapai yang maksimal.
b. Parry
Parry adalah Sistem Pakar yang dikembangkan di Stanford University oleh seorang psikiater, Kenneth Colby, Hilf, Webber dan Kreamer pada tahun 1972 yang mensimulasikan seorang paranoid sebagai subjek karena beberapa teori menyebutkan bahwa proses dan sistem paranoid memang ada, perbedaan respon psikotis dan respon normalnya cukup hebat, dan mereka bisa menggunakan penilaian dari seorang ahli untuk mengecek keakuratan dari kemampuan pemisahan antara respon simulasi computer dan respon manusia.
c. nettalk
NETtalk program ini jenisnya cukup bebeda, berdasarkan pada jaring-jaring neuron, sehingga dinamakan  NETtalk. Program ini dikembankan oleh Sejnowki disekolah medis Harvard dan Rosenberg di universitas Princeton. Dalam program ini , NETtalk membaca tulisan dan mengucapkannya keras-keras.

DAFTAR PUSTAKA



Tidak ada komentar:

Posting Komentar